Resmikan Masjid Tanjak, Menko Airlangga disambut Tepuk Tepung Tawar

    Resmikan Masjid Tanjak, Menko Airlangga disambut Tepuk Tepung Tawar

    BATAM - Menteri Kooordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto kembali lakukan lawatan ke Batam, pada Jumat pagi (24/6/2022).

    Kepala BP Batam Muhammad Rudi telah sedia menyambut di pintu VVIP. Pria yang juga merupakan Walikota Batam ini telah sedia sejak pukul 08.30 pagi.

    Hadir pertama kali, Sekretariat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Susiwijono Moegiarso didampingi oleh Elen Setiadi, Staf Ahli Bidang Regulasi Penegakkan Hukum dan Ketahanan Ekonomi Menko Perekonomian. 

    Menko Perekonomian Airlangga Hartarto kemudian terlihat turun dari pesawat. Pria kelahiran 1 Oktober 1962 ini, tiba di Batam tepat pukul 10.00.

    Muhammad Rudi tampak menyambut mulai dari Menteri turun dari pesawat dengan sumringah dan mengantarkan untuk prosesi Tepuk Tepung Tawar.

    Senyum sumringah keduanya, bukan senyum biasa, mengingat hari ini banyak agenda yang tentu akan tercatat dalam sejarah pembangunan Batam. Salah satunya adalah peresmian Masjid Tanwirun Naja atau yang sudah familiar terdengar dengan sebutan Masjid Tanjak.

    Kehadiran Menko Perekonomian RI disambut dengan rangkaian prosesi adat melayu dimulai dengan tepukan kompang dan pencak silat.

    Selanjutnya Airlangga tampak mengganti pakaian dengan mengenakan Baju Adat melayu berwana kuning emas. Ia kemudian duduk di Pelaminan serambi menyaksikan pertunjukan Tarian Persembahan Sekapur Sirih. 

    Hingga akhirnya Airlangga Hartarto dipasangkan Tanjak, sebagai bentuk penghormatan dan ucapan selamat datang di tanah melayu.

    Tanjak sendiri adalah ikat kepala adat Melayu yang berbentuk runcing ke atas seperti tengkuluk. Selain bentuknya yang unik dan menarik, Tanjak juga menjadi marwah dan ciri khas masyarakat Melayu.

    Puncaknya selanjutnya adalah Tepuk Tepung Tawar yang merupakan salah satu bagian prosesi yang sakral dalam upacara adat budaya melayu. Tepuk tepung tawar biasanya dilakukan pada acara pelantikan pejabat atau tokoh adat dan daerah.

    Acara adat tepuk tepung tawar ini dipimpin langsung oleh Lembaga Adat Melayu (LAM) kota Batam.

    Prosesi Tepuk Tepung Tawar diiringi Salawat Nabi dilangsungkan di Ruang Tengah Kedatangan, VVIP Bandara Hand Nadim, merupakan bentuk do'a sekaligus penghormatan kepada Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI yang juga Ketua Dewan Kawasan, Airlangga Hartarto, yang telah diterima di Batam bandar madani, bumi tanah melayu. 

    Turut hadir dalam acara ini Anggota DPR Faksi PAN Asman Abnur, Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Ansar Ahmad, Wakil Kepala BP Batam Purwiyanto dan Deputi di lingkungan BP Batam, OPD Kota Batam dan Provinsi Kepri, Tokoh Adat Melayu, serta Pemimpin Asosiasi dan Pelaku Usaha di Batam.

    Selanjutnya, Menko Airlangga melanjutkan agenda berikutnya yakni Peresmian Masjid Tanwirun Naja atau Masjid Tanjak. Usai salat Jum'at, Menko Airlangga juga akan melanjutkan sejumlah agenda diantaranya : Serah Terima Operasional Bandara Hang Nadim Batam, Penandatanganan Head of Agreeement (HoA) dan Peletakan Batu Pertama PT. Bandara Internasional Batam (BIB) dan PT. Blue Steel.

    Batam, 24 Juni 2022

    Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol

    Badan Pengusahaan Batam

    Ariastuty Sirait.

    Batam
    Zulfahmi

    Zulfahmi

    Artikel Sebelumnya

    Pemko Batam Apresiasi Kepercayaan Pemerintah...

    Artikel Berikutnya

    PT PLN Batam dan PT BIB Tandatangani MoU...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?
    Bawaslu DKI Instruksikan Panwas Pastikan hasil di TPS  tidak ada Kecurangan
    Pemerintah Indonesia Berhasil Menaikkan Pajak dan Menurunkan Subsidi, Menteri Keuangan Terbaiknya di Mana?
    Bawaslu DKI Telusuri Dugaan tim Cagub-Cawagub nomor urut 01 dan nomor urut 3 bagi Paket Sembako ke Warga Kepulauan Seribu
    Bimbingan Teknis Penyuluhan dan Pemberdayaan Petani di Lampung, Tingkatkan Pemahaman Digital dan Pendanaan Usaha

    Ikuti Kami